Bisnis.com, BANDUNG -- Acer Indonesia optimistis dapat menjual sekitar 80.000 unit smartphone di Jabar atau 10% dari target secara nasional, di mana saat ini dan hingga akhir tahun perusahaan akan terus agresif memperkenalkan berbagai produk barunya.
Franki Djingga, General Manager Sales Division PT Acer Indonesia, mengatakan saat ini Jabar tercatat sebagai pasar yang berkontribusi dalam urutan ketiga secara nasional setelah Jabodetabek dan Jatim.
"Pasar Jabar sangat potensial dan perusahaan mencatat laju pertumbuhan di daerah ini mencapai dua digit apabila dibandingkan kuartal sebelumnya di 2014. Momentum yang baik ini patut dijaga oleh Acer sebagai pemain yang terbilang baru dalam dunia smartphone dengan menghadirkan berbagai produk terbaru," katanya saat memperkenalkan Acer Liquid E700 dan Z200 di Bandung, Rabu (3/9/2014).
Menurutnya, saat ini perusahaan masih terus berfokus mengembangkan pasar dengan bersaing secara ketat pada produsen lainnya baik dari dalam ataupun luar negeri yang sudah lebih dulu masuk pada pasar produk smartphone.
Untuk menghadapi persaingan tersebut perusahaan terus berupaya menghadirkan berbagai smartphone dengan desain dan fitur yang memiliki nilai tambah, serta harga yang kompetitif.
"Optimisme kami diperkuat dari data pasar oleh GFK yang mengatakan akan terjual sekitar 30 juta unit smartphone di Indonesia dan Jabar berpotensi terhadap 10% di antaranya,"
ujar Franki.
Berbeda dengan tahun lalu yang secara terbatas memperkenalkan produk baru, pada tahun ini perusahaan mencoba memperkenalkan beberapa produk terbaru kembali yaitu Acer Liquid E700 dan Acer Liquid Z200.
Setelah di beberapa kota besar, dua produk tersebut diperkenalkan di Kota Bandung untuk memperkuat pasar yang sudah ada dengan masing-masing segmen yang dituju.
Meskipun tidak menyebutkan target pasar secara detil di Bandung untuk kedua produk tersebut, Franki menargetkan dapat meningkatkan pasar smartphone Acer di Bandung sebesar-besarnya.
Acer Liquid E700 yang dibanderol Rp3 juta dan Acer Liquid Z200 Rp899.000 dinilai menyasar segmen pengguna menengah atau premium dan bawah.
Hingga akhir tahun ini, perusahaan berharap akan kembali memperkenalkan sekitar 5 model smartphone terbaru, agar dapat mencapai target penjualan secara nasional yang mencapai 800.000 unit.
Acer tidak lagi fokus untuk bersaing dengan kompetitor, melainkan menargetkan pasar khusus pada konsumen yang ingin melakukan transisi dari ponsel fitur ke smartphone.
Melihat tingkat kepuasan konsumen terhadap produk Acer, pihak Acer menyatakan terus menjaga layanan purna jual dengan hadirnya banyak jaringan service center seluas-luasnya.
Saat ini Acer memiliki 10 kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dan jaringan Acer Costumer Service Center (ASCS) yang tersebar di 79 lokasi pada 67 kota di seluruh Indonesia dengan jaminan garansi hingga tiga tahun.
Di Jabar sendiri Acer memiliki dua titik ASCS yaitu di Bandung dan Cirebon.
"Semakin besar penetrasi atau volume penjualan smartphone Acer nanti, tentu kami akan lebih memperhatikan jaringan service center. Hal ini karena berhubungan dengan penyelesaian spare part perangkat," ujarnya.