Bisnis.com, JAKARTA- Pemerintah Indonesia dan Korea Selatan meresmikan pusat kerja sama e-government untuk mewujudkan pemerintahan yang transparan, efektif dan efisien.
Peresmian pusat kerja sama tersebut dilakukan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi dan disaksikan oleh Menteri Dalam Negeri Korea Selatan Hong Yun Silk, Rabu (2/3/2016).
Peresmian tersebut juga diikuti dengan penandatanganan annex dari nota kesepakatan pembentukan dan pengoperasian pusat kerja sama e-government yang telah ditandatangani pass 24 Agustus 2015 antara Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kemententerian PANRB Rini Widyantini dan Dirjen Biro E-Goverment Kemendagri Korea Selatan Lee In Jae.
"Pusat kerja sama ini berperan sebagai pengembangan strategi kerja sama antara kedua negara di bidang e-government," kata Menteri Yuddy.
Menurutnya, e-government merupakan cara terbaik untuk mewujudkan transparansi jalannya pemerintahan secara cerdas di era globalisasi, serta di tengah tingginya ekspektasi masyarakat terhadap peningkatan pelayanan publik.
Dalam kerja sama tersebut, pemerintah Korea Selatan akan memberikan bantuan berupa peningkatan sumber daya manusia khususnya bagi abdi negara yang bertugas mengelola e-goverment serta membantu perancangan berbagai regulasi untuk mendorong pelaksanaan e-government. ().
