Bisnis.com, JAKARTA — Begitu banyak perusahaan teknologi yang mengeluarkan jam tangan pintar, salah satunya Huawei. Bagaimana review Huawei Watch 2 yang belum lama ini keluar?
Seperti dilansir The Verge, smartwatch ini menekankan fungsi sebagai alat pembantu kebugaran dibandingkan sebagai aksesoris fesyen. Sebagai pengembangan dari generasi pertama, Huawei Watch 2 memiliki beberapa fitur baru.
Salah satunya adalah GPS radio. Artinya, Anda bisa meninggalkan handphone di rumah dan pergi berolahraga, tapi catatan waktu dan kesehatan akan tetap terekam. Ada pula monitor detak jantung dan speaker built-in.
Untuk mendukung segala penambahan itu, jam tangan ini 1,3 milimeter lebih tebal dari pendahulunya. Hal ini, plus ukuran layar yang lebih kecil dari 1,4 inci menjadi 1,2 inci, mungkin akan membuat sebagian penggunanya merasa kurang nyaman.
Kelemahan lainnya, bahan yang digunakan adalah plastik sehingga terkesan murah dan jam tangan tersebut tidak bisa dibawa berenang. Pasalnya, Huawei Watch 2 hanya tahan air hingga kedalaman satu meter dengan waktu paling lama 30 menit.
Fitur tambahan lainnya adalah penggunaan Android Wear 2.0, yang membuatnya lebih canggih dari seri sebelumnya. Sekarang, penggunanya bisa langsung mengunduh aplikasi dari Google Play Store.
Smartwatch itu pun sekarang bisa menampilkan data yang lebih kompleks dan notifikasinya lebih mudah dibuka. Selain itu, ada juga fitur Android Pay yang dapat memudahkan transaksi pembayaran lewat NFC.
Sesuai dengan penekanan di fitur kebugaran, penggunanya dapat dengan mudah merekam data catatan berlari, berjalan, bersepeda outdoor dan indoor, treadmill, dan lain-lain. Huawei Watch 2 juga memiliki fitur untuk latihan kardio dan pembakaran lemak.
Fitur lainnya adalah pendeteksi aktivitas karena akan menyarankan penggunanya untuk kembali bergerak jika sudah diam lebih dari satu jam dan bahkan memperlihatkan peregangan apa saja yang dapat dilakukan. Oleh karena itu, bagi mereka yang sangat senang berolahraga atau ingin hidup lebih sehat, jam tangan ini menjadi penawaran yang menarik.
Monitor detak jantung yang dimilikinya ternyata cukup akurat, berbeda dengan alat serupa lainnya. Hal ini menjadi salah satu keunggulan.
Tetapi, Huawei Watch 2 masih memiliki kelemahan lain yaitu daya tahan baterai yang tidak konsisten. Terkadang, jam tangan ini dapat dipakai lama untuk berbagai aktivitas dan baterainya tetap nyaris penuh. Terkadang, beban penggunaan yang rendah justru bisa menghabiskan lebih banyak baterai.
Sebagai jam tangan dengan berbagai macam fitur untuk mendukung kebugaran penggunanya, Huawei tampaknya harus melanjutkan pengembangan smartwatch ini agar bisa memenuhi kebutuhan para pecinta olahraga.
