INFRASTRUKTUR PALAPA RING: Indosat Nyatakan Berminat

Duwi Setiya Ariyanti
Jumat, 1 Juni 2018 | 14:22 WIB
./.infopublic.id
./.infopublic.id
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA-- PT Indosat Ooredoo, Tbk menyebut berminat menggunakan infrastruktur jaringan kabel optik tulang punggung atau backbone Palapa Ring.

CEO & Presiden Direktur Indosat Ooredoo Joy Wahjudi mengatakan pihaknya akan memanfaatkan infrastruktur Palapa Ring Barat, Tengah dan Timur. Pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap harga dan kualitasnya. Menurutnya, ketersediaan infrastruktur transmisi ini bisa menghemat belanja modal atau capital expenditure (capex) perusahaan karena pihaknya tak perlu membangun sendiri.

Seperti diketahui, Palapa Ring merupakan proyek pemerintah khusus di daerah terdepan, tertinggal dan terluar (3T). Proyek ini pun masuk dalam daftar proyek strategis nasional (PSN) yang akan menyediakan jaringan kecepatan tinggi di pelosok. Rencananya, ketiga proyek rampung di akhir tahun ini.

"Semua (Palapa Ring Barat, Tengah dan Timur). Kalau saya sih kami akan evaluasi, kualitas oke, daripada kami bangun sendiri. Kami bisa save capex kan," ujarnya di sela acara Buka Puasa Bersama di Gedung Indosat, Jakarta, Kamis (31/5/2018) malam.

Kendati demikian, Joy belum bisa memastikan kapan uji coba di seksi Palapa Ring Barat dimulai. Pastinya, pihaknya memerlukan jaringan transmisi di luar Jawa karena itulah yang menjadi kendala pengembangan jaringan.

"Belum, belum (mulai uji coba di Palapa Ring Barat). Saya mau uji coba, pasti. Saya butuhlah untuk fixed line, untuk luar Jawa mau enggak mau. Isu terbesar untuk luar Jawa itu transmisi, adalah transport, our biggest problem."

Adapun, melalui Palapa Ring Barat tersedia backbone serat optik 2.275 km dengan 1.730 km terbentang di laut dan 545 km di darat menyentuh lima kabupaten.

Pada Palapa Ring Tengah, sedang dibangun jaringan dengan total panjang 2.995 km dengan 1.706 km digelar di laut dan darat sepanjang 1.289 km serta microwave dengan 7 hops.

Terakhir, Palapa Ring Timur dengan panjang total 6.878 km yang 4.426 km terbentang di laut dan 2.452 km di darat juga microwave 59 hops.

Sebelumnya, Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Anang Latif mengatakan sambil menanti penawaran secara komersial, saat ini pihaknya membuka kesempatan bagi para operator melakukan uji coba.

Anang menyebut terdapat Telkomsel dan Smartfren yang tengah melakukan uji coba. Selain itu, sudah terdapat pula operator lain yang menyatakan minat seperti Telkom, Moratelindo, Indosat dan XL.

"Telkom, Moratel juga, Indosat dan XL pun akan mengambil kapasitas Palapa Ring (Barat)," katanya.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper