Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) masih mengkaji waktu pelelangan tiga spekturm frekuensi sekaligus yaitu pita 700 MHz, 2600 MHz, dan 26 GHz.
Adapun, penggabungan lelang ini merupakan imbas dari mundurnya lelang frekuensi yang seharusnya terjadi pada 2024.
Direktur Jenderal (Dirjen) Infrastruktur Digital Wayan Toni Supriyanto menyampaikan pihaknya masih mempelajari frekuensi yang akan dilelang. Dirinya mengharapkan tahun ini lelang tersebut dapat terealisasi.
“Mudah-mudahan [tahun ini] saya pelajari dahulu [soal lelang],” kata Wayan kepada Bisnis, Selasa (14/1/2025).
Lebih lanjut, Wayan menjelaskan bahwa Direktorat yang dipimpinnya mendapatkan dua arahan dari Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung transformasi digital.
Arahan tersebut mencakup percepatan konektivitas dan frekuensi dalam rangka mendukung transformasi digital Indonesia.
“Kedua yang menjadi fokus adalah frekuensi kami lihat persiapan seleksi frekuensi untuk mendukung transformasi digital,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat dan Pos dan Informatika (SDPPI) Kemenkominfo Ismail mengatakan saat ini Kemenkominfo hakikatnya telah siap untuk menggelar lelang frekuensi 700 MHz dan 26 GHz pada 2024.
Namun, para operator mengirim surat meminta agar kedua spektrum dilelang bersamaan dengan 2,6 GHz.
Berdasarkan perhitungan operator seluler, lanjut Ismail, dengan ketiga spektrum frekuensi digelar secara bersamaan (700 MHz, 2600 MHz, dan 26 GHz), secara nilai ekonomi akan lebih baik.
“Menurut jadwal 2,6 GHz (2600 MHz) berakhir pada akhir tahun, jadi kita bisa lelang pada awal 2025. Harapan kami kuartal I/2025. Lelang akan digabung antara 700 MHz, 2,6GHz dan 26 GHz,” kata Ismail di Jakarta, Kamis (12/9/2024).
Sekadar informasi, pada frekeusni 700 MHz saat ini terdapat pita frekuensi selebar 112 MHz, dari jumlah tersebut yang akan dilelang untuk seluler sebesar 90 MHz. Frekuensi 700 MHz masuk dalam kategori low band yang berarti memiliki cakupan yang luas.
Sementara itu untuk 2,6 GHz digunakan oleh satelit penyiaran dan akan selesai pada akhir 2024. Ada bandwidth sebesar 150 MHz pada rentang 2.520-2.670 MHz yang dapat digunakan untuk seluler. 2,6 GHz masuk dalam kategori pita frekuensi mid-band yang memiliki keunggulan cakupan luas dan kapasitas besar.
Terakhir, pita frekuensi 26 GHz yang memiliki karakteristik dapat menampung kapasitas dengan jumlah besar. Frekuensi yang dapat digunakan di pita ini ada lebih dari 1.000 MHz.