Bisnis.com, JAKARTA — Rencana Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menarik sebagian pita frekuensi perusahaan hasil merger PT XL Axiata Tbk. (EXCL) dan PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) dinilai akan berdampak pada perusahaan hasil merger. Salah satunya dari sisi pelayanan.
Laporan Opensignal Desember 2024 menyebutkan bahwa rerata kecepatan unduh XL Axiata sebesar 25 Mbps, dan unggah 9,5 Mbps. Sementara itu Smartfren, rerata unduh sebesar 14,9 Mbps, dan unggah 2 Desember. Gabungan kedua perusahaan akan melahirkan kekuatan baru, yang berjalan optimal jika spektrum tidak dikembalikan.