Bisnis.com, JAKARTA — Kecerdasan buatan (AI), Google Gemini akan bagi anak-anak di bawah usia 13 tahun mulai minggu depan.
Melansir dari Techcrunch, Sabtu (3/5/2025) kebijakan ini berlaku bagi anak yang memiliki akun Google yang dikelola orang tua melalui layanan Family Link.
Berdasarkan laporan The New York Times, anak-anak yang terdaftar dalam sistem Family Link kini dapat menggunakan Gemini, dengan pengawasan dan pengaturan dari orang tua.
Google menyatakan bahwa mereka telah menyiapkan pembatasan khusus guna memastikan penggunaan chatbot tetap aman bagi pengguna muda.
Seorang juru bicara Google menjelaskan, Gemini untuk anak-anak akan dilengkapi dengan pembatasan konten dan pengawasan yang sesuai, serta tidak akan menggunakan data interaksi anak-anak untuk melatih model AI.
Langkah ini menunjukkan bahwa raksasa teknologi mulai menargetkan audiens yang lebih muda di tengah persaingan ketat dalam pengembangan teknologi AI generatif.
Namun, langkah ini juga menimbulkan kekhawatiran dari berbagai pihak terkait potensi risiko penggunaan chatbot oleh anak-anak, mengingat teknologi ini belum sepenuhnya sempurna.
Sebelumnya, Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO) telah mendorong pemerintah di berbagai negara untuk menerapkan regulasi penggunaan AI generatif di sektor pendidikan.
Salah satu rekomendasinya adalah menetapkan batas usia pengguna dan memperkuat perlindungan data serta privasi anak-anak.