Bisnis.com, JAKARTA--Tarsus Indonesia menggelar event Cyber Security Indonesia 2018 dan Fintech Show 2018 yang mempertemukan para ahli dengan industri berbagai sektor untuk mendorong Indonesia agar bisa menjadi ekonomi digital terbesar pada 2020.
Portfolio Direktur pada Cyber Security Indonesia (CSI) dan Indonesia Fintech Show 2018, Cheah Wai Hong menjelaskan event tersebut akan membawa produk dan solusi pada ruang lingkup keamanan siber dan informasi yang nantinya akan dipamerakan eksibitor pameran pada 5-7 Desember 2018.
Menurutnya, CSI 2018 juga menghadirkan program konferensi selama 3 hari acara berlangsung yang diikuti seluruh stakeholders mulai dari regulator hingga end users untuk saling berbagi informasi dan pemahaman terhadap permasalahan seputar industri keamanan siber dan informasi pada tahun ini seperti National Security Focus, Critical Infrastructure Focus, dan Smart City Industrial IoT Focus.
"Untuk menghadapi perkembangan teknologi dan digital yang semakin pesat, ketahanan nasional akan keamanan siber sangatlah penting guna mencegah tindak-tindak kriminalitas dan menjaga keamanan industri-industri teknologi, sebagai salah satu contoh adalah industri fintech," tuturnya, Selasa (4/12).
Dia berharap Cyber Security Indonesia 2018 dapat menjadi platform bagi semua pemangku kepentingan di Indonesia. Dia optimistis melalui event barunya itu semua masyarakat bisa berkontribusi ke pemerintah Indonesia.
"Kami berharap CSI 2018 bisa menjadi platform bagi seluruh stakeholders yang ada dalam industri keamanan siber yang dapat memberikan insight, koneksi, serta peluang bisnis baru yang dapat mendukung pemerintah dalam meningkatkan ketahanan keamanan siber nasional," katanya.
