Telkom: Kapal Perbaikan Kabel SMPCS 2 Telah Sampai di Laut Arafuru

Leo Dwi Jatmiko
Minggu, 24 Agustus 2025 | 22:06 WIB
Gedung Telkom
Gedung Telkom
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menyampaikan kapal perbaikan kabel Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi–Maluku–Papua Cable System (SMPCS) 2 telah sampai di Laut Arafuru. Percepatan pemulihan layanan Telkom dan Telkomsel terus dilakukan.

SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Ahmad Reza mengatakan putusnya SKKL SMPCS 2 berdampak pada penurunan kualitas layanan data di sejumlah wilayah di Papua.

SKKL SMPCS 2 mengalami double shunt fault di dua titik, yaitu ruas Fakfak–Sorong di KM 66–81 dari Beach Manhole (BMH) Sorong arah Fakfak, dan ruas Timika–Merauke terjadi di KM 293 dari STO Merauke arah Timika.

Kemungkinan terjadinya shunt fault, kata Reza, disebabkan oleh faktor non-teknis seperti kondisi alam yang berada di luar kendali operasional.

Perkembangan terbaru, kapal perbaikan SKKL telah tiba di Laut Arafuru untuk melacak titik kerusakan. 

“Sore tadi kapal perbaikan posisi terakhir di Laut Arafuru dengan kecepatan rata-rata 8 knot karena melawan arus,” kata Reza kepada Bisnis, Minggu (24/8/2025). 

Untuk diketahui, dalam melakukan perbaikan SKKL dibutuhkan kapal khusus yang jumlahnya terbatas di Indonesia. Selain keterbatasan kapal, cepat-lambat proses perbaikan juga dipengaruhi oleh kondisi cuaca dan panjang kabel yang rusak. 

Saat kapal perbaikan telah menemui kabel yang putus, kabel akan diangkat ke kapal untuk kemudian diperbaiki. Selama proses perbaikan tersebut, layanan internet akan sedikit berkurang. 

Reza mengatakan sebagai kompensasi, TelkomGroup telah menyiapkan mekanisme  khusus bagi pelanggan terdampak.

Bagi pengguna kartu Telkomsel, kompensasi yang diberikan meliputi perpanjangan masa aktif kartu pelanggan Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak tanpa perlu melakukan pengisian pulsa, serta bantuan komunikasi paket 1000 SMS ke seluruh pelanggan Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak dengan hanya Rp 1,- (Satu Rupiah) melalui UMB *888*20#. 

Paket SMS ini dapat di klaim setiap hari satu kali selama masa gangguan. Setelah periode gangguan berakhir, Telkomsel juga akan memberikan kompensasi kuota data bagi pelanggan yang berhak sesuai ketentuan yang akan diatur kemudian.

Sementara itu, bagi pelanggan IndiHome, diberikan potongan tagihan prorata sesuai durasi penurunan kualitas layanan, dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Sedangkan untuk pelanggan segmen B2B, kompensasi juga akan diberikan sesuai ketentuan yang berlaku.

“TelkomGroup secara intensif melakukan pemantauan terhadap kondisi kabel laut dan kualitas layanan, serta menyiapkan backup dan jalur komunikasi cadangan,” kata Reza.

Dia juga mengatakan dalam jangka panjang, Telkom sedang melakukan ekspansi jalur kabel laut PASELA (Papua Selatan) untuk semakin meningkatkan keandalan jaringan telekomunikasi digital di wilayah Papua.

SKKL tersebut menjadi jalur alternatif sehingga ketika terjadi gangguan di SKKL, ada sistem cadangan yang siap menangkap perpindahan trafik. 

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami