Bisnis.com, MALANG - Pada 2015 PT Smartfren Telecom Tbk bakal fokus pada layanan 4G berbasis LTE (Long Term Evolution) menyusul sudah dikantonginya liaison LTE.
Muhammad Cahyadi, Regional Head PT Smartfren East Java Bali Lombok, mengatakan untuk menuju ke teknologi LTE tersebut Smartfren telah memiliki kesiapan di bidang infrastruktur. Saat ini Smartfren telah memiliki 1.386 base transceiver station (BTS) dan hingga akhir 2014 dipatok 300 BTS baru lagi akan berdiri. “Kami siap menyongsong era 4G sekaligus untuk menyambut datangnya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dengan fokus teknologi LTE pada 2015 mendatang,” kata Cahyadi, Minggu (14/9/2014).
Kesiapan tersebut juga telah ditunjukkan Smartfren di bidang infrastruktur pada sedikitnya sepuluh kota yang ada. Dan untuk wilayah Jawa Timur Surabaya dan Malang masuk di dalamnya.
Malang secara khusus juga masuk menyusul tingginya konstribusi yang diberikan di bidang aktivasi dan penjualan. Bahkan galeri Smartfren di Malang tercatat sebagai yang terbaik di seluruh galeri Smartfren yang ada di tanah air.
“Galeri Smarftren di Jalan Coklat Kota Malang mampu menjadi nomor satu se-Indonesia. Kondisi ini mengindikasikan jika Malang pasar yang bagus untuk smartphone,” jelas dia.
Malang juga mampu memberikan kontribusi sebesar 12% dari penjualan produk Smartfren khususnya Andromax. Tercatat angka penjualan di wilayah East Java Bali Lombok hingga Agustus mencatat pertumbuhan sebesar 34%.
Angka tersebut mengalami kenaikan dibandingkan Juli lalu yang mencapai 41%. Sedangkan dibandingkan pada Juni justru tumbuh hingga 143%. Pada Juli angka penjualan mencapai 175.000 unit. “Tingginya angka penjualan tersebut tidak terlepas dari sejumlah faktor utamanya produk yang berkualitas, harga jual yang relatif terjangkau, serta keberadaan kami sebagai operator,” ujarnya.
Ochie Cammasossha, National Head Galery PT Smartfren Telecom Tbk, mengatakan secara umum pasar Smartfren di Eas Java Bali Lombok memang tinggi. “Karena itu selain penguatan di bidang infrastruktur kami juga menambah galeri Smartfren di Jawa Timur seperti Surabaya, Kediri, dan Malang untuk meningkatkan layanan ke konsumen,” tambah dia.