Bisnis.com, JAKARTA - Kurang dari setahun setelah terdengar kabar Xiaomi tengah mengembangkan chipset. Reuters melaporkan bahwa sejumlah smartphone Xiaomi akan didukung chipset mobile-nya sendiri.
Secara khusus laporan itu menyebutkan bahwa chipset ini diperuntukkan bagi perangkat Xiaomi dengan harga mid-low (seri Redmi Note).
Perangkat pertama yang akan menggunakan chipset ini akan diluncurkan semester kedua tahun ini. Tim beranggotakan 200 hingga 300 orang tengah mengerjakan proyek ini.
Saat ini, Xiaomi sangat bergantung pada Qualcomm dan Mediatek untuk chipset mobile.
Langkah yang diambil perusahaan asal Tiongkok itu akan memukul Mediatek karena Mediatek adalah pemasok terbesar Xiaomi untuk chipset smartphone mid-low, dengan angka sekitar 20 juta tahun lalu.
Jika laporan itu benar, Xiaomi akan menjadi vendor smartphone keempat setelah Apple, Samsung dan Huawei, yang memasuki pasar chipset mobile, demikian GSM Arena.