Bisnis.com, JAKARTA - Shopee, platform dagang el asal Singapura, membantah informasi yang beredar terkait rencana kenaikan komisi Merchant ShopeeFood. Shopee menegaskan bahwa kabar tersebut adalah hoaks atau kabar palsu.
“ShopeeFood tidak memiliki rencana menaikkan komisi untuk seluruh merchant ShopeeFood per tanggal 1 Agustus 2023,” ujar juru bicara ShopeeFood kepada Bisnis, Selasa (25/7/2023).
Shopee juga menyatakan tidak pernah secara sepihak melakukan penyesuaian besaran biaya komisi Merchant. Alhasil, jika terdapat penyesuaian biaya komisi, besaran perubahannya akan disepakati terlebih dahulu dengan merchant.
Shopee meminta kepada para merchant, jika ada yang menerima permintaan tentang kenaikan skema komisi yang tidak sesuai dengan kesepakatan, merchant dapat menghubungi tim Customer Service ShopeeFood untuk pelaporan.
Nantinya, tim ShopeeFood akan melakukan investigasi lebih lanjut terkait laporan tersebut.
Sebelumnya, sempat beredar kabar di akun Twitter @txtfrombrand yang menyatakan Shopee akan melakukan kenaikan komisi untuk para merchant ShopeeFood. Angka peningkatannya pun cukup tinggi, dari 20 persen menjadi 25 persen.
“Sehubungan dengan tujuan untuk meningkatkan perkembangan bisnis di ShopeeFood, Shopee ingin menginformasikan bahwa efektif per tanggal 1 Agustus 2023, Shopee akan melakukan penyesuaian komisi yang sebelumnya 20% menjadi 25%,” ujar pengumuman tersebut.
Hal inipun disambut dengan tanggapan warganet yang beragam. Mulai dari orang yang protes, mempertanyakan apakah masih ada orang yang membeli makanan di ShopeeFood, hingga bercerita tentang pendapatan para penjual makanan.
“25 persen gede banget. Kalo orang belanja 100rb artinya 25rb nya buat Shopee, si toko dapetnya 75rb,” cuit akun Twitter @adawiyahriwan.
“Sebagai kaum mendang-mending, mending beli langsung ke tempatnya sekalian jalan-jalan kalau ada waktu. Kalau sibuk, pake grabfood aja udah,” ujar akun @kanzakanzol.
“Gak paham lagi sama strategi bisnis food delivery, padahal kalo mereka ambil 1000 aja dari setiap order itu udah untung gede banget, ga perlu bakar duit dan gratis ongkir. Lah sekarang udah ambil 20% masih ada platform fee, parking fee, dan lain-lain. Ya orang pada males,” ujar akun @yohanes_martinz.