Solusi AI Refinery Indosat (ISAT) Sasar Perbankan, Tingkatkan Produktivitas

Lukman Nur Hakim
Rabu, 15 Januari 2025 | 11:34 WIB
Logo Indosat Ooredoo Hutchison/Dok. Indosat
Logo Indosat Ooredoo Hutchison/Dok. Indosat
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Indosat Tbk. (ISAT) atau Indosat Ooredoo Hutchison bakal memfokuskan solusi kecerdasan buatan AI Refinery pada sektor jasa keuangan.

AI Refinery sendiri adalah adalah solusi kecerdasan artifisial (AI) yang dikembangkan untuk membantu sektor jasa keuangan, seperti bank dan lembaga keuangan

SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Steve Saerang mengatakan bahwa solusi AI ini akan membantu bank dan lembaga keuangan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan kualitas pengambilan keputusan.

“Serta menawarkan pengalaman pelanggan yang lebih personal, dengan memastikan regulasi dan keamanan data,” kata Steve kepada Bisnis, Rabu (15/1/2025).

Adapun, dampak kecerdasan buatan global dalam perbankan diperkirakan mencapai US$19,87 miliar pada 2023 dan diharapkan tumbuh pada tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 31,8% dari tahun 2024 hingga 2030.

Selain membantu meningkatkan operasional, Steve menjabarkan manfaat yang diberikan dari solusi AI berupa peningkatan produktivitas, profitabilitas yang lebih tinggi, dan kemampuan untuk beradaptasi lebih cepat terhadap perubahan pasar. 

Keandalan AI Refinery, kata Steve terletak pada keamanan, efisiensi, serta relevan. Dengan permintaan yang terus meningkat, solusi ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak bank dan lembaga keuangan di Indonesia.

Sehingga, solusi AI ini memiliki pengaruh dalam meningkatkan pengambilan keputusan, mengotomatisasi proses, dan memberikan pengalaman pelanggan yang dipersonalisasi.

Lebih lanjut, Steve mengatakan bahwa AI Refinery merupakan solusi yang menggabungkan keahlian global Accenture, Indosat, dan Lintasarta untuk memberikan solusi yang andal. 

Dari sisi biaya, Steve menyampaikan AI Refinery menawarkan pendekatan efisien tanpa mengorbankan fleksibilitas atau keamanan data. 

“Indosat percaya, upaya ini dapat menggerakkan implementasi AI di Indonesia, dan di saat bersamaan meningkatkan pengalaman mengesankan (marvelous experience) bagi seluruh pelanggannya,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Indosat bekerja sama dengan Nvidia meluncurkan tiga platform inovatif dalam acara Indonesia AI Day di The Tribrata, Kamis (14/11/2024) antara lain GPU Merdeka, Sahabat AI, dan IM3 Platinium. 

President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan platform pertama yang diluncurkan adalah IM3 Platinum.

Selain IM3 Platinum, Vikram menuturkan pihaknya juga meluncurkan Sahabat AI. Sebuah LLM yang bisa membantu pengguna dalam mengakses layanan di aplikasi.

Teknologi Sahabat AI telah diimplementasikan di GOTO, yang memudahkan para penggunanya dalam melakukan pemesanan makanan dan ojek online. 

Lebih lanjut, untuk platform ketiga Vikram menyampaikan bahwa Indosat juga meluncurkan Merdeka Cloud.

Platform ini bakal digunakan untuk mendemokratisasi AI untuk semua perusahaan. Vikram menyebut, platform ini nantinya bakal didukung oleh Nvidia dan Accenture.

Penulis : Lukman Nur Hakim
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper