Bisnis.com, JAKARTA — Seiring berkembangnya teknologi, pekerjaan manusia kini semakin dipermudah dengan adanya mesin dan sistem baru yang diciptakan.
Kebanyakan dari sistem baru tersebut juga menggunakan istilah baru, salah satunya yaitu smart home atau rumah pintar kini semakin populer di kalangan masyarakat Indonesia, apalagi dengan perkembangan teknologi yang kini semakin maju.
Adapun istilah smart home sendiri berarti sebuah rumah yang dilengkapi dengan perangkat yang saling terhubung yang bisa diprogram dan dikendalikan dari jarak jauh menggunakan smartphone atau komputer.
Hal yang paling penting untuk membuat sistem ini berfungsi dengan baik adalah sebuah alat kontrol seperti smartphone dan koneksi internet yang stabil.
Smart home merupakan solusi efektif untuk hidup lebih nyaman dan efisien. Dengan perencanaan yang baik, pemilik rumah bisa mendapatkan hasil optimal dari investasi ini.
Dulu, fitur smart home hanya sebatas menjalankan fungsi menghidup-matikan lampu, tirai otomatis, colokan listrik, air cooler, AC, dan TV, serta perangkat CCTV untuk memonitor situasi rumah.
CEO PT Jaya Bersama Saputra (JBS) Perkasa Joni Effendi mengatakan selaju dengan inovasi teknologi yang kian berkembang, smart home merambah ke pintu rumah yang disematkan teknologi canggih sehingga pintu hanya bisa dibuka menggunakan finger print atau password rahasia.
Sebagai perusahaan pengembangan pintu baja ramah lingkungan, melalui produk unggulannya Fortress tercatat sejak 2 tahun lalu telah masuk ke produk smart lock door yakni Fortress Smart Lock. Adapun pintu baja Fortress dengan tambahan 10 fitur kunci pintar mulai dari finger print, password, mechanical key, door bell, mobile app, phone verification unlock, LCD screen, Face ID unlock, RFID card unlock hingga wide lens camera.
Pada helatan pameran bahan bangunan Megabuild Indonesia 2025 yan sedang berlangsung hingga 27 April 2025 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, perusahaan memboyong inovasi smart lock door terbarunya yakni Titan dari lini Premium Series, Odin dari Signature Series, Hera dari Economic Series, dan Chronos dari Hotel Lock Series.
"Masing-masing seri menawarkan fitur canggih dan desain estetis yang bervariasi, memberikan lebih banyak pilihan kepada konsumen yang menginginkan keamanan maksimal tanpa mengesampingkan tampilan visual. Inovasi tersebut merupakan bentuk nyata komitmen Fortress dalam memenuhi kebutuhan pasar sekaligus memperluas portofolio produk smart lock di Indonesia," uarnya dalam keterangan dikutip Sabtu (26/4/2025).
Menurutnya, teknologi fingerprint-nya menggunakan sensor semi konduktor yang bisa membaca sidik jari dengan kecepatan kurang dari 0,1 detik. Sangat mutakhir, praktis dan ekstra aman.
Telesales Manager Nasional Fortress Reynaldi menuturkan Fortress smart lock dibekali gagang pintu yang modern dan presisi mengandalkan material aluminium alloy sehingga tidak mudah penyok akibat penggunaan secara terus menerus, korosi bahkan cuaca panas.
"Ketika sudah mendeteksi sidik jari, PIN, kartu RFID dan remote jarak jauh via aplikasi Fortress Smart Lock, maka besi-besi pengaman akan masuk ke dalam dan pintu akan terbuka secara otomatis. Mekanisme ini tentunya lebih tahan cuaca karena mendukung waterproof IP54, karat, gesekan, debu dan kotoran dibanding mekanisme kunci biasa," ucapnya.
Megabuild Indonesia merupakan agenda tahunan yang mengakomodir bertemunya para pelaku industri bahan bangunan untuk bertukar pengetahuan serta mendemonstrasikan inovasi terbaru.
"Kami juga memiliki pintu berbahan plat baja yang mampu menghilangkan berbagai kelemahan yang dialami pintu berbahan kayu konvesional seperti muai-susut hingga dimakan rayap. Produk-produk kami hadir dengan inovasi untuk menciptakan rasa aman dengan tetap mempertahankan eksklusifitas sebuah bangunan," ucap Reynaldi.