Bisnis.com, MALANG - Smartfren meningkatkan kapasitas jaringan hingga 40% untuk mengantisipasi kepadatan trafik jaringan serta meng-cover blind spots menghadapi arus mudik dan balik serta liburan Lebaran tahun ini.
Regional Head Eass Java Bali Lombok Muhamad Cahyadi mengatakan kesiapan jaringan Smartfren terdiri atas kualitas jaringan, meminimalisasi problem jaringan, mengurangi dampak kepadatan trafik jaringan, dan upaya meng-cover blind sport.
“Terkait peningkatan kualitas jaringan, Smartfren mengoptimalkan infrastruktur pada high traffic area, kapasitas ditingkatkan hingga 40%, sementara itu availability dan reability jaringan dimaksimalkan hingga 99,85,” katanya di Malang, Rabu (8/7/2015).
Mengantisipasi lonjakan trafik selama Ramadan dan Lebaran 23015, Smartfren mengaktifkan 7 regional offices di Medan, Palembang, Jakarta, Banding, Semarang, Surabaya, dan Malang.
Ketujuh regional offices akan beroperasi 24x7 menjelang liburan Lebaran. Kesiapan Smartfren dipuncak Lebaran 2015 diperkuat 800 staf yang dilengkapi kendaraan operasional dan siap bergerak kapan saja diperlukan bila terjadi gangguan jaringan.
Perangkat yang dikerahkan untuk kesiapan jaringan mencakup lebih dari 120 EMS (equipment management system) yang dioperasikan di semua regional offices.
Sedangkan untuk kendali operasional penanganan jaringan, secara keseluruhan ditangani Network Operation Center yang ada di Jakarta dan Surabaya. “Momen bulan suci Ramadan dan Lebaran menjadi fokus bagio kami untuk memberikan kualitas layanan terbaik,” ujarnya.
Kepadatan lalu-lintas jaringan di high traffic area menjadi perhatian tersendiri selama musim lburan. Sebagai antisipasi, infrastruktur base transceiver station (BTS) telah diperkuat hingga 40% di wilayah Pulau Jawa-Bali, Sumatra dan Sulawesi.
Dengan demikian, problem terkait kualitas jaringan diminimalisasi sekecil mungkin. []