iForte Ekspansi ke Bisnis Data Center

Pandu Gumilar
Selasa, 17 Oktober 2017 | 07:59 WIB
Presiden Direktur & CEO PT Iforte Global Internet Peter Djatmiko (kanan), memberikan paparan didampingi Presiden Direktur PT Jurnalindo Aksara Grafika, penerbit Bisnis Indonesia Lulu Terianto (kiri), dan Pemimpin Redaksi Hery Trianto, di sela-sela kunjungan dan penandatanganan kerja sama di Wisma Bisnis Indonesia Jakarta, Senin (16/10)./JIBI-Dwi Prasetya
Presiden Direktur & CEO PT Iforte Global Internet Peter Djatmiko (kanan), memberikan paparan didampingi Presiden Direktur PT Jurnalindo Aksara Grafika, penerbit Bisnis Indonesia Lulu Terianto (kiri), dan Pemimpin Redaksi Hery Trianto, di sela-sela kunjungan dan penandatanganan kerja sama di Wisma Bisnis Indonesia Jakarta, Senin (16/10)./JIBI-Dwi Prasetya
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan penyedia jaringan serat optik, iForte melebarkan sayap ke bisnis infrastruktur data center dan cloud.

"Sebelumnya kami cuma menyediakan jaringan [Internet] bagi DCI atau BCA. Tapi saat ini kami juga mulai merambah data center karena jaringan sudah kami punya tinggal berinvestasi pada storage dan server," kata Presiden Direktur PT iForte Solusi Infotek Peter Djatmiko, Senin di Wisma Bisnis Indonesia (16/10).

Peter menilai industri data center akan menjadi sesuatu yang sentral bagi perkembangan bisnis di Indonesia. Ini adalah alasan iForte terjun ke industri data center.

"Kebutuhan akan data center akan semakin besar ke depannya, terutama kebutuhan cloud. Sekarang semua perlu itu untuk [kemajuan] bisnisnya, maka kami ikut [berbisnis] karena jaringan sudah kami miliki," kata Peter.

iForte telah membangun data center tier II di lima lokasi yaitu Sentul, Harmoni, Tebet, Slipi, dan Duren Tiga. Rencananya mereka akan membangun dua data center tambahan hingga akhir tahun di seputar Jabodetabek.

Peter mengungkapkan data center tier II dipilih karena lebih efisien dalam penempatan ruang ketimbang tier IV. Otomatis biaya investasi pun tidak terlalu besar.

iForte menawarkan harga layanan data center 30% lebih rendah dari harga yang ditawarkan penyedia data center tier IV dengan sasaran pelanggan perusahaan kecil dan menengah.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Pandu Gumilar
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper