Bisnis.com, JAKARTA - Platform teknologi finansial (tekfin/fintech) asal Singapura SuperAtom mengumumkan pendanaan Seri C sebesar US$22 juta yang dipimpin oleh perusahaan investasi Malaysia, Nue 3 Capital.
Founder dan CEO SuperAtom Scarlett Xiao mengatakan, pendanaan ini akan digunakan untuk memperluas produk-produk perbankan digital dan kredit SuperAtom secara global, mulai dari Meksiko dan Amerika Latin.
"Dalam beberapa bulan ke depan, kami akan mulai membangun operasional lokal di negara-negara ini dengan merekrut talenta-talenta lokal, mengajukan izin keuangan, dan fokus pada pengembangan produk baru," ujarnya lewat rilisnya, Selasa (2/8/2022).
Lebih lanjut, dia mengatakan SuperAtom berkomitmen untuk dapat memberikan produk finansial yang lebih luas dan memfasilitasi inklusi keuangan di pasar negara berkembang seperti Asia Tenggara, termasuk Indonesia, yang sebagian besar penduduknya kurang terlayani oleh lembaga keuangan.
Penyebabnya, SuperAtom melihat layanan keuangan yang komprehensif untuk pengguna pasar berkembang sebagai langkah penting untuk memenangi pangsa pasar.
Dia melanjutkan, mulai dari, bisnis pinjaman dan BNPL telah membuka jalan untuk melayani konsumen dengan lebih baik dan membangun kepercayaan dengan mitra komersial, sementara fitur tambahan lainnya di atas semua itu akan mendapatkan adopsi konsumen yang signifikan.
“Sejumlah 197 restoran McDonald di seluruh Indonesia mulai menerima fitur BNPL UangMe sebagai metode pembayaran. Ke depannya, SuperAtom akan mengenalkan lebih banyak produk baru lainnya, termasuk produk wealthtech, yang diklaim belum pernah ada di Asia Tenggara,” katanya.