Bisnis.com, JAKARTA - Pengguna layanan surat elektronik atau e-mail mungkin sudah tidak asing dengan fitur Cc dan Bcc selain fitur 'To' yang berfungsi untuk mencantumkan penerima pesan utama.
Apa fungsi dan perbedaan fitur Cc dan Bcc pada e-mail?
Lewat akun Instagramnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menjelaskan bahwa kolom atau fitur Cc (carbon copy) digunakan untuk penerima e-mail tambahan atau orang yang perlu terhubung dengan e-mail tanpa harus merespons.
"Sedangkan kolom Bcc [blind carbon copy] ditujukan untuk penerima rahasia atau orang yang tidak perlu diketahui oleh penerima utama e-mail tersebut," tulis Kemenkominfo dikutip dari Instagram resminya, Selasa (31/1/2023).
Artinya, kendati keduanya sama-sama berfungsi sebagai fitur untuk memasukkan penerima e-mail tambahan, terdapat perbedaan antara Cc dan Bcc.
Yakni, orang yang menjadi penerima Cc e-mail, bisa melihat siapa saja orang yang menerima pesan tersebut. Sebaliknya, penerima pada kolom Bcc tidak dapat mengetahui atau diketahui oleh orang lain yang menerima e-mail tersebut.
Sementara itu dilansir dari Android Authority, Cc berfungsi agar pengguna dapat mengirimkan e-mail ke beberapa penerima lain sekaligus secara bersamaan.
Namun, semua penerima dapat melihat bahwa yang lain juga memiliki salinannya, dan mereka dapat melihat alamat email satu sama lain.
Sedangkan bila pengguna memasukan alamat e-mail ke Bcc, tidak ada penerima e-mail lain yang tahu siapa lagi yang memiliki salinan surat tersebut.
Dengan fitur Bcc, penerima e-mail juga tidak dapat membalas e-mail tersebut ke semua penerima lain. Selain itu, mereka juga tidak akan dapat melihat alamat e-mail dari orang-orang yang mendapat salinan.
Dengan demikian, fitur Bcc akan ideal untuk menjaga informasi dalam e-mail yang sifatnya sensitif dan tidak ingin diketahui semua orang.
