Bisnis.com, JAKARTA - Apple akan segera merilis iPhone SE 4, paling cepat pekan kedua Februari 2025. Ponsel ini akan menjadi generasi terbaru dari lini iPhone SE yang dikenal sebagai iPhone ekonomis dengan spesikasi unggulan.
“Perusahaan berharap untuk mengumumkan perangkat tersebut paling cepat minggu depan, sebelum mulai dijual akhir bulan ini,” kata Mark Gurman dari Bloomberg, dikutip Rabu (12/2).
Seperti produk Apple lainnya, iPhone SE yang baru hampir pasti akan menggunakan port USB-C. Ponsel ini dikabarkan mirip dengan lini iPhone 14, yang hadir beberapa bulan setelah SE terakhir.
Penyegaran ini kemungkinan menandai akhir resmi tombol Home Touch ID iPhone, karena fitur tersebut digantikan oleh biometrik Face ID.
iPhone SE pun kabarnya akan memiliki beberapa kemiripan dengan iPHone 15 dan iPhone 16. Dari sisi layar display, iPhone SE kabarnya memiliki display selebar 6,1 inchi.
Ukuran tersebut sama dengan iPhone 16 dan iPhone 15. Kemudian, ketiganya juga menggunakan desain yang sama yaitu Alumunium.
Dari sisi RAM, iPhone SE kabarnya memiliki RAM sebesar 8 GB, lebih besar dari iPhone 15 yang sebesar 6 GB dan sama seperti iPhone 16.
Kendati demikian, hal itu semua belum dapat diketahui hingga Apple merilis secara resmi smartphone terjangkau generasi barunya itu.
Mark Gurman dari Bloomberg menyampaikan bahwa perangkat baru Apple tersebut diberi nama kode “V59” dan akan menjadi produk Apple pertama yang menampilkan modem yang dirancang sendiri.
iPhone SE generasi ketiga dibanderol mulai dari US$429 sekitar Rp7 juta dan merupakan harga yang kompetitif untuk jajaran iPhone.
Namun kemungkinan besar bahwa iPhone SE 4 akan memiliki harga yang lebih mahal yakni US$500 atau sekitar Rp8,2 juta.
Kemudian sejumlah pembocor dari operator seluler di Jepang menyebutkan bahwa harga iPhone SE 4 bisa mencapai harga Rp10 jutaan.
Harga yang mahal itu disebabkan regulasi dan pembiayaan pajak yang diterapkan secara berbeda-beda di masing-masing negara.